Roti goreng ini boleh menjadi alternatif saat di rumah tidak ada stok makanan, karena membuatnya tidak dibutuhkan waktu yang lama, bahannya pun hampir selalu ada di rumah.
Awalnya sih saya tidak tertarik dengan resep ini, tapi kok ya setiap hari berseliweran fotonya, yang mencoba resepnya banyak banget, dan semua mengatakan rotinya enak, jadi sayapun penasaran. Dan hasilnya not bad larrr hehehe secara bikinnya gampang, jadi resep ini layak disimpan mana tau besok-besok dibutuhkan.
Note: Maaf kualitas fotonya jelek, karena hanya menggunakan kamera HP, semoga cukup jelas terlihat teksturnya yang cukup renyah di bagian luar.
Roti Goreng Sederhana
Sumber: Eva Susanti Haris (Group FB LangsungEnak)Bahan:
1.5 gelas tepung terigu protein sedang
2 sendok makan tepung maizena
2 sendok makan susu kental manis
1/4 bungkus ragi instan Fermipan
1/2 gelas air matang
1 sendok makan margarin
Sedikit garam
Bahan Isi:
Sesuai selera, bisa selai siap pakai atau bisa dengan mencampurkan coklat bubuk 1 sendok makan, gula pasir 2 sendok makan, dan susu kental manis 1 sendok makan (agar coklat menggumpal dan mempermudah pengisian).
Cara membuatnya:
- Campur semua bahan, aduk menggunakan sendok sampai rata, adonan cukup kalis tidak lengket di tangan (tambah lagi tepung terigu jika adonan terlalu lembek).
- Ambil adonan, beri isian, bentuk bulat/ lonjong sesuai selera. Lakukan sampai adonan habis.
- Diamkan sebentar 15-20 menit (sembari kita membereskan wadah/ piring).
- Goreng dengan api kecil.
Tekstur rotinya sedikit renyah di luar namun lembut di dalam, mungkin disebabkan menggunakan tepung maizena. Namun harus segera dinikmati selagi hangat, karena jika dingin teksturnya agak berubah, mulai mengeras, meskipun masih tetap dapat dinikmati dengan bantuan segelas teh manis hangat, hehehe.
Note: Saya terpikir untuk menambahkan sebutir telur pada adonan, untuk menambah kandungan gizinya, namanya juga untuk dikonsumsi sendiri, tidak perlu menghemat biaya, telurpun hampir selalu ada ;) Semoga nanti sempat untuk mengupdate resepnya.
Update: Setelah saya tambahkan sebutir telur, ternyata lebih enakan yang tanpa telur.
No comments:
Post a Comment